Cara Mengurangi Penggunaan RAM pada Android

Salam hangat untuk Sobat MksInfo! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara mengurangi penggunaan RAM pada perangkat Android. RAM atau Random Access Memory adalah salah satu komponen penting pada perangkat Android yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dan membantu kinerja perangkat. Namun, penggunaan RAM yang berlebihan dapat membuat perangkat menjadi lambat dan terkadang hang. Berikut adalah beberapa cara untuk mengurangi penggunaan RAM pada perangkat Android.

1. Hapus Aplikasi yang Tidak Digunakan

Aplikasi yang tidak digunakan tetap berjalan di latar belakang dan memakan RAM. Oleh karena itu, sebaiknya hapus aplikasi yang tidak digunakan secara teratur. Caranya, buka menu Aplikasi pada perangkat Android, pilih aplikasi yang ingin dihapus, dan klik tombol hapus.

2. Nonaktifkan Aplikasi yang Tidak Diperlukan

Selain menghapus aplikasi, Sobat Sopat MksInfo juga dapat menonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan. Aplikasi yang tidak diperlukan tetap berjalan di latar belakang dan memakan RAM. Caranya, buka menu Aplikasi pada perangkat Android, pilih aplikasi yang ingin dinonaktifkan, dan klik tombol nonaktifkan.

3. Gunakan Aplikasi Bawaan

Aplikasi bawaan pada perangkat Android biasanya lebih ringan dan tidak memakan banyak RAM dibandingkan dengan aplikasi pihak ketiga. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan aplikasi bawaan pada perangkat Android.

4. Matikan Animasi

Animasi pada perangkat Android memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan animasi pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Opsi Pengembang, dan matikan animasi.

5. Gunakan Aplikasi Cleaner

Aplikasi cleaner dapat membersihkan file sementara dan cache pada perangkat Android. Dengan membersihkan file sementara dan cache, penggunaan RAM dapat dikurangi. Beberapa aplikasi cleaner yang dapat Sobat Sopat MksInfo gunakan antara lain CCleaner, Clean Master, dan SD Maid.

6. Matikan Synchronization

Synchronization atau sinkronisasi memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan synchronization pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Akun, dan matikan synchronization.

7. Matikan Live Wallpaper

Live wallpaper memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan live wallpaper pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Wallpaper, dan pilih wallpaper statis.

8. Matikan Bluetooth dan Wi-Fi

Bluetooth dan Wi-Fi memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan Bluetooth dan Wi-Fi pada perangkat Android jika tidak digunakan. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Bluetooth atau Wi-Fi, dan matikan.

9. Matikan GPS

GPS memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan GPS pada perangkat Android jika tidak digunakan. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Lokasi, dan matikan GPS.

10. Matikan Fitur yang Tidak Diperlukan

Fitur yang tidak diperlukan memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan fitur yang tidak diperlukan pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Fitur, dan matikan fitur yang tidak diperlukan.

11. Gunakan Aplikasi Ringan

Aplikasi ringan memakan sedikit RAM. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan aplikasi ringan pada perangkat Android. Beberapa aplikasi ringan yang dapat Sobat Sopat MksInfo gunakan antara lain Facebook Lite, Messenger Lite, dan Twitter Lite.

12. Hapus File yang Tidak Diperlukan

File yang tidak diperlukan memakan banyak ruang penyimpanan dan dapat mempengaruhi kinerja perangkat Android. Oleh karena itu, sebaiknya hapus file yang tidak diperlukan secara teratur.

13. Gunakan Kartu Memori

Kartu memori dapat digunakan untuk menyimpan file seperti foto, video, dan musik. Dengan menggunakan kartu memori, penggunaan ruang penyimpanan pada perangkat Android dapat dikurangi.

14. Matikan Notifikasi

Notifikasi memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan notifikasi pada aplikasi yang tidak penting. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Aplikasi, pilih aplikasi yang ingin dimatikan notifikasinya, dan matikan notifikasi.

15. Matikan Auto-Sync

Auto-sync memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan auto-sync pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Akun, pilih akun yang ingin dimatikan auto-sync-nya, dan matikan auto-sync.

16. Matikan Animasi pada Launcher

Launcher pada perangkat Android biasanya memiliki animasi. Animasi pada launcher memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan animasi pada launcher. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Opsi Pengembang, dan matikan animasi pada launcher.

17. Gunakan Mode Hemat Baterai

Mode hemat baterai dapat mengurangi penggunaan RAM pada perangkat Android. Mode hemat baterai dapat ditemukan pada menu Pengaturan pada perangkat Android.

18. Matikan Fitur Google Now

Google Now memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan fitur Google Now pada perangkat Android. Caranya, buka aplikasi Google, pilih menu, pilih Pengaturan, pilih Voice, dan matikan fitur Google Now.

19. Matikan Fitur Google Location History

Google Location History memakan banyak RAM. Oleh karena itu, sebaiknya matikan fitur Google Location History pada perangkat Android. Caranya, buka menu Pengaturan pada perangkat Android, pilih Lokasi, pilih Google Location History, dan matikan fitur Google Location History.

20. Gunakan Aplikasi Task Manager

Aplikasi task manager dapat membantu mengurangi penggunaan RAM pada perangkat Android. Beberapa aplikasi task manager yang dapat Sobat Sopat MksInfo gunakan antara lain Advanced Task Manager, Task Manager, dan ES Task Manager.

Itulah beberapa cara untuk mengurangi penggunaan RAM pada perangkat Android. Dengan mengikuti tips di atas, perangkat Android Sobat Sopat MksInfo akan lebih cepat dan tidak mudah hang. Jangan lupa untuk menghapus aplikasi dan file yang tidak diperlukan secara teratur, serta menggunakan aplikasi ringan dan kartu memori untuk mengurangi penggunaan ruang penyimpanan pada perangkat Android. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!